Sunday, August 10, 2014

Bolang episode Kuala Lumpur 16-19 Juni 2014 (3) Batu Caves

 to travel is to walk in the way we might never imagined!
Hari pertama saya di Kuala Lumpur sederetan rencana sudah dipersiapkan oleh Kak Dwi dan saya pribadi, jujur saja memang saya tipe perencana bukan pelaksana (sisi koleris saya..hehe). Saya terus-terusan bertanya kapan dan kemana kita berjalan, saya akan memasang muka sebal kalau yang saya ingin lihat belum tercapai apalagi kalau harus nyasar dulu. Memang sih nyasar adalah bagian dari travelling, tapi kalo udah sama tour guide masih nyasar? ehm... -_-''
Jujur saja, saya kurang puas dengan fasilitas di Eclipse Guesthouse, saya sampai-sampai mengurungkan niat saya untuk mengambil gambar hostelnya, kamarnya bau apek, lembab, gelap dan pengap. Kamar mandinya kecil dan tidak begitu bersih. Lorongnya juga cenderung gelap dan sempit. Kekecewaan berikutnya terjadi saat breakfast, tidak ada air mineral disediakan atau bahkan dispenser. Pantry nya kotor dan berantakan. Sarapannya hanya roti dan selai raspberry. Kopi dan tehnya kurang menarik. Ah pokoknya ga memuaskan, berhubung saya omnivora, makan rotinya 4 lembar saya rasa cukup untuk bekal seharian.
Di depan hostel ada laundry, tapi saya tidak berencana melaundry, cukup dengan beli baju baru ehehhee..
Kami menyusuri jalanan seinget saya nyebrang, lurus terus, belok kanan ketemulah kuil Hindu ini. Kesan saya? terawat dan indah, tapi sayang kami hanya passed by dan ga sempat banyak ambil gambar.
Sri Mariaman Temple, Chinatown KL
rute monorail KL
beli single ticket di counternya
di dalam monorail ada lampu indikator stasiun yang akan dilewatin, very helpful!
elders and kiddos were so enthusiastic to climb the stairs!

view from the top! woohooo selangor!
KTM ticket from KL to Batu Caves RM 2.4

KTM KL
patung hanoman ya?bukannya warna putih harusnya? hehe
me with the doves :)
inside the main cave
me ;)
gini lho ladies seat harusnya, sempet ada cowok yg dimarahin gara2 duduk di ladies seat 
Kalau tidak salah ada 274 anak tangga untuk mencapai gua di atas, rasanya kaki mau copot gitu, sampe atas langsung beli air mineral dingin RM2, ada beberapa penjual souvenir juga di atas situ. Kejadian lucu pas di gua, beberapa wisatawan diserang monyet-monyet yang berkeliaran di gua, saya juga ikut ketakutan soalnya pas SD saya pernah diserang monyet di daerah "Kalijaga" Cirebon. Katanya sih gua itu masih aktif digunakan sebagai tempat perayaan-perayaan ibadah umat Hindu.
Sebagai pemanasan solo travelling saya coba beberapa kali foto dengan tongsis atau monopod saya, tapi alhasil saya dilihatin sama wisatawan yang lain...hahhaa... Kaki berasa mau copot pas mendarat lagi di bawah gua, rasanya capek banget gitu semalem abis nyasar terus sekarang mesti naik turun beratus-ratus anak tangga. hehe.. Meskipun hari semakin siang dan perut keroncongan, saya tetap memburu waktu untuk ke Malaka rasanya penasaran banget pengen lihat peninggalan-peninggalan bersejarah yang selalu di sebut-sebut di buku-buku sejarah.


Selanjutnya perjalanan sendirian ke Malaka ;)

No comments:

Post a Comment